Hasil Liputan Jurnalis Muda LINES
BALIKPAPAN – Indonesia City Expo (ICE) merupakan salah satu rangkaian agenda Rakernas XVII APEKSI yang diikuti oleh seluruh peserta dari berbagai kota. Hampir seluruh peserta membawa produk karya UMKM terbaiknya. ICE yang digelar di lapangan Dome BSCC Balikpapan itu ramai oleh pengunjung, Rabu (5/6).
Berbagai produk makanan ringan, camilan, pakaian nuansa batik juga mendominasi pameran pada booth yang telah disediakan.
Salah satunya pameran dari Kota Bekasi. Sri selaku Founder dan pengrajin batik itu mengatakan telah menekuni bidang Fashion selama 11 tahun, terhitung sejak 2013 hingga sekarang.
“Saya memulai bisnis Fashion batik ini sejak 2013, dan memiliki 8 pegawai serta toko online yang dapat diakses dimana saja” tutur Founder Batik Sri tersebut.
Selain itu beliau juga sering mengadakan pelatihan memproduksi batik tulis. Memberi pelatihan khususnya pada anak lulusan SMA atau SMK yang ingin terjun kedunia Fashion.
Dalam gelaran pameran ICE ini beliau mengapresiasi pemerintah dalam mendukung UMKM untuk terus maju.
Selaras dengan yang dikatakan oleh Aji, selaku peserta Utusan dari Disperindag Kota Tanggerang Selatan yang juga mengikuti Pameran tersebut.
“Kami selalu mendukung dan mencari potensi UMKM baru yang nantinya kami akan bantu dalam memberikan pelatihan dan bimbingan sampai mereka bisa jadi usaha yang mandiri. Selain itu, kami mendampingi dan berharap UMKM ini agar dapat naik kelas,” ujarnya.
Dalam wawancara tersebut Aji menuturkan bahwa untuk menghadapi tantangan diera digital, kita pun terus mengupayakan umkm mampu bersaing dengan terus memperbaiki kualitas produk dan kemasan yang menarik, tambahnya.
Semua cemilan ini sudah masuk ke pasar retail yang penjualannya juga sangat cepat. Produk yang seperti itulah yang terus kami tingkatkan produksinya dalam memenuhi permintaan pasar.
Pelaksanaan ICE hari kedua tersebut juga sangat ramai dikunjungi oleh warga sekitar. Antusias dan wajah bahagia terpancar dari para peserta dan tamu warga lokal yang turut memeriahkan kegiatan tersebut.
“Kami sangat bangga dan senang bisa ikut pada pameran tahun ini, juga sangat berterima kasih pada pemerintah Kota Bekasi khususnya yang terus memberi kesempatan untuk mengikuti pameran. Ini sudah tahun ketiga saya mengikuti pameran pada program APEKSI, yang kebetulan tahun ini Balikpapan adalah tuan rumahnya,” tutup Kristen Mey Triyana CEO Founder Erfa Handmade dari Kota Bekasi.
Kontributor: Ariska Fisabilillah
Editor: SA/Kaltimpro
menyalaa lines muda