BALIKPAPAN — Kota Balikpapan bersiap mencetak sejarah sebagai tuan rumah Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang akan digelar mulai Selasa, 8 Juli 2025 di BSCC Dome Balikpapan.
Perhelatan berskala nasional ini menjadi lebih dari sekadar perayaan ulang tahun. Ini adalah momen strategis pemberdayaan UMKM dan kebangkitan ekonomi kreatif jelang hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Ketua Panitia HUT Dekranas ke-45 yang juga Sekretaris Daerah Kota Balikpapan, Muhaimin, menegaskan kesiapan teknis panitia sudah maksimal, termasuk pengamanan untuk menyambut Ketua Umum Dekranas, Selvi Gibran Rakabuming, istri Wakil Presiden RI.
“Alhamdulillah gladi bersih dan gladi kotor berjalan lancar. Semua sesuai jadwal. Protap pengamanan juga sudah disiapkan bersama Polda, Polresta, dan Paspampres,” ujar Muhaimin, Senin (7/7/2025).
Balikpapan dan Dekranas: Sinergi Strategis Sambut IKN
Dengan posisinya yang strategis sebagai penyangga utama Ibu Kota Negara (IKN), Balikpapan menjadi panggung nasional dalam menampilkan wajah baru Kalimantan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan budaya Indonesia ke depan.
“Balikpapan ingin menunjukkan bahwa kita siap menjadi etalase kerajinan dan UMKM yang berkelas, dan bagian dari wajah peradaban baru Indonesia di IKN,” ungkap Nurlena Rahmad Mas’ud, Ketua Dekranasda Kota Balikpapan.
Sebanyak 170 stan ekspo akan memamerkan kerajinan dari seluruh Indonesia, termasuk 80 UMKM lokal Balikpapan yang siap naik kelas lewat pameran produk unggulan mereka.
“Kami libatkan 80 UMKM lokal agar bisa tampil di panggung nasional. Ini bukan hanya seremoni, tapi bukti bahwa Balikpapan punya talenta, kreativitas, dan daya saing,” tambah Nurlena.
Dekranas Jadi Wadah Kolaborasi Nasional, Bukan Sekadar Perayaan
Perwakilan dari 36 provinsi dan 343 kabupaten/kota telah mengonfirmasi kehadiran mereka. Antusiasme luar biasa ini, menurut Nurlena, menegaskan posisi Kalimantan Timur—khususnya Balikpapan—sebagai magnet perhatian nasional dan titik tumpu masa depan Indonesia.
“Mereka ingin melihat langsung Balikpapan, Samarinda, dan IKN. Inilah saatnya kita membangun kolaborasi antardaerah dan mendorong UMKM masuk dalam rantai nilai ekonomi baru Indonesia,” jelasnya.
Atraksi Budaya dan Ekonomi dalam Satu Panggung
Gelaran HUT Dekranas kali ini tidak hanya menampilkan pameran produk, tetapi juga hiburan musik nasional dan lokal, talkshow inspiratif, peragaan busana wastra nusantara, hingga pertunjukan seni dari anak-anak muda Kalimantan Timur.
“Charly Van Houten, BCL, lima band lokal, dan talenta muda Balikpapan yang sudah go internasional akan tampil. Ini bukti bahwa panggung kita inklusif dan membanggakan daerah,” papar Nurlena.
Momentum Kebangkitan UMKM di Tengah Tantangan Nasional
Di tengah isu nasional seperti pemulihan ekonomi pascapandemi, penguatan UMKM dinilai sebagai solusi jangka panjang dalam menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat, terutama di daerah penyangga IKN.
Kegiatan ini juga membuka peluang bagi pelaku UMKM untuk berjejaring, bertemu mitra strategis, serta belajar dari pelaku usaha lain dari seluruh Indonesia.
HUT ke-45 Dekranas di Balikpapan tidak hanya menjadi perayaan, tetapi mewakili semangat kolaborasi lintas wilayah, penguatan ekonomi kreatif, dan pembuktian bahwa daerah bisa menjadi lokomotif pembangunan nasional.
“Kami berharap ini menjadi awal dari kebangkitan industri kerajinan lokal untuk menembus pasar global, apalagi dalam konteks Kalimantan Timur sebagai rumah masa depan Indonesia,” tutup Muhaimin.
Dengan semangat “Perajin Berdaya, Mendunia”, gelaran HUT Dekranas di Balikpapan diharapkan menjadi langkah nyata dalam menyatukan budaya, kreativitas, dan kekuatan ekonomi kerakyatan menuju Indonesia Emas 2045.
(SA/Kaltim Pro)
